PANGKALPINANG, Harianinfo.com – Segenap jajaran Aparatur Sipil negara (ASN) di Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel) melaksanakan upacara bendera dalam rangka Peringatan Hari ke-53 KORPRI tahun 2024, di Halaman Kantor Gubernur Kep. Babel, Rabu (4/12/24).
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kep. Babel Fery Afriyanto, yang bertindak sebagai inspektur upacara pagi itu membacakan sambutan Presiden RI Prabowo Subianto, sekaligus selaku penasehat KORPRI Nasional.
Melalui sambutan tersebut, Pj Sekda Fery menyampaikan penghargaan tertinggi kepada keluarga besar KORPRI yang selama lebih dari setengah abad mengabdi kepada bangsa dan negara dengan loyalitas yang tinggi sesuai dengan tema “KORPRI untuk Indonesia”.
“Untuk itu Presiden Prabowo Subianto mengajak KORPRI di seluruh Tanah Air untuk mendukung program-program pemerintah yang selalu berorientasi untuk kesejahteraan rakyat Indonesia,” ujar Fery.
Sebagai komponen strategis bangsa, KORPRI disebut berperan sebagai perekat pemersatu bangsa. Presiden meminta agar KORPRI tetap di akomodasi dalam kedinasan, sehingga aspirasi ASN dapat ditampung, dan disalurkan secara proporsional, serta profesional untuk mendukung tugas-tugas pemerintah, dan ASN tetap netral siapapun pemimpinnya.
“Diterbangkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN dengan tujuan untuk memperkuat jiwa korps ASN sebagai pemersatu bangsa, saya berharap KORPRI menjadi satu-satunya organisasi yang menaungi ASN menjadi wahana mempercepat penyebaran informasi program-program pemerintah kepada masyarakat,” ujar Fery menirukan pesan Presiden RI.
Sementara itu, Pj Sekda Babel Fery Afriyanto, secara pribadi turut mengomentari HUT KORPRI. Ia mengajak seluruh anggota KORPRI di Kep. Babel yang saat ini berjumlah lebih dari 6000 orang, untuk selalu menjaga netralitas sesuai arahan Pembina KORPRI Nasional, dan mendukung program-program pemerintah pusat.
Imbauan tersebut sesuai dengan pesan Presiden kepada KORPRI diantaranya:
1. Perkuat solidaritas dan kerja sama KORPRI, jadikan KORPRI simbol persatuan, kolaborasi, dan stabilitas nasional melalui kerja sama dengan seluruh komponen bangsa.
2. Dorong inovasi dan efesiensi, utamakan pelayanan cepat, hemat, dan transparan melalui teknologi digital, dan e-government.
3. Perkuat integritas dan disiplin.
4. Pastikan akses pangan sehat, dan bantu penyediaan pangan bergizi bagi kelompok rentan.
5. Dukungan ketahanan energi, transisi ke energi terbarukan, kurangi impor, dan tingkatkan efesiensi.
6. Turunkan kemiskinan.
7. Jaga netralitas dan lokalitas.